Modal Bisnis Kebab Turki Mandiri Vs Kemitraan, Recommended Mana?

Banyak yang mencari tahu atau penasaran mengenai modal bisnis kebab turki mengingat kebab sendiri salah satu makanan khas Turki yang sangat digemari di Indonesia. Bahkan ada banyak outlet yang mudah ditemukan di pinggir jalan.

Hal ini membuktikan bahwa kebab memiliki pangsa pasar yang cukup luas sehingga nantinya keuntungan yang Anda dapatkan akan menjanjikan. Tentu sebagai pembisnis maka Anda harus pintar melihat peluang apalagi jika bisnis dalam bidang kuliner.

Memiliki cita rasa yang khas dan paten juga sangat dibutuhkan karena hal ini membuat para konsumen menjadi tertarik dan terus-menerus membeli dagangan Anda. Tentu faktor kebersihan dan promosi juga merupakan daya tarik produk.

Berapa Modal Bisnis Kebab Turki yang Dibutuhkan Pemula?

Cara merintis bisnis kebab di Indonesia sendiri terbilang tidaklah sulit dengan dua skema bisnis yaitu kemitraan berbayar dengan perusahaan franchise atau membangun merek sendiri dari nol.

Jika Anda membuka usaha sendiri secara mandiri atau memulai dari nol membuat brand. Maka Anda harus mengetahui pos-pos perlengkapan atau peralatan yang dibutuhkan misalnya seperti burner daging, pemanggang, box atau kertas kebab dan lain-lain.

Kemudian bahan baku juga perlu disiapkan seperti tortilla kebab, sayur-sayuran hingga bawang bombay dan pelengkap lainnya seperti margarin mayones, saus cabe, saus tomat, saus keju dan lain-lain.

Jika ditanya berapa modal bisnis kebab turki yang dibutuhkan untuk memulai usaha dari nol tentu bisa disesuaikan dengan lokasi Anda. Karena setiap tempat atau daerah memiliki harga kebutuhan yang berbeda-beda.

Tidak heran jika beberapa orang lebih memilih menggunakan jasa franchise karena sudah tinggal jalan saja karena kebutuhan perlengkapan hingga peralatan sudah terpenuhi, termasuk box hingga banner atau tempat berjualan.

Bahkan jika Anda bergabung dengan Arofah Kebab maka ada banyak keunggulan yang bisa didapatkan seperti lokasi usaha yang sudah disiapkan oleh tim kemudian disediakan pegawai bahkan ada garansi jika omzet di bawah standar sebagai pemula.

Jadi usaha yang Anda miliki nantinya akan terpercaya dan lebih menguntungkan bahkan autopilot. Sehingga tidak perlu repot-repot menyiapkan segala kebutuhan yang dibutuhkan dan modal bisnis kebab turki yang diberikan juga variatif bisa disesuaikan dengan budget.

Modal Bisnis Kebab Turki: Ringkas Tapi Menguntungkan

Bisnis kebab Turki semakin populer di Indonesia karena makanan ini praktis, enak, dan cocok untuk berbagai kalangan. Menariknya, memulai usaha kebab Turki tidak membutuhkan modal yang terlalu besar, sehingga cocok untuk pemula yang ingin berbisnis di bidang kuliner.

1. Perkiraan Modal Awal
Untuk membuka usaha kebab skala kecil (gerobakan), berikut gambaran kasar modal yang dibutuhkan:

  • Gerobak kebab: Rp5.000.000 – Rp30.000.000

  • Peralatan memasak (grill, pisau khusus, tabung gas, dll): Rp2.000.000 – Rp3.500.000

  • Bahan baku awal (daging, tortilla, sayur, saus): Rp1.000.000 – Rp2.000.000

  • Promosi dan branding sederhana (spanduk, banner): Rp500.000

  • Biaya lain-lain (izin, transportasi, cadangan operasional): Rp1.000.000

Total estimasi modal awal: Rp9.500.000 – Rp30.000.000.

2. Potensi Keuntungan
Harga jual satu porsi kebab biasanya berkisar Rp15.000 – Rp25.000. Dengan target menjual 30–50 porsi per hari, omzet bulanan bisa mencapai Rp13 juta – Rp30 juta. Jika dikelola dengan baik, balik modal dalam waktu 3–6 bulan sangat memungkinkan.

3. Tips Hemat Modal

  • Mulai dengan konsep booth sederhana di area ramai.

  • Gunakan bahan baku lokal berkualitas untuk menekan biaya.

  • Fokus pada rasa dan pelayanan agar repeat order meningkat.

Bisnis kebab Turki menawarkan peluang besar dengan modal yang relatif terjangkau. Dengan perencanaan matang dan konsistensi, usaha ini bisa menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan.